Sunday, November 21, 2010

Wanted! Buku Harry Potter Seharga Rp 88 Juta Hilang

Pihak kepolisian Oxford, Inggris, tengah memburu beberapa pencuri novel edisi pertama dan terbatas Harry Potter and The Philosopher's Stone dari sebuah galeri seni, Selasa (16/11) waktu setempat.

Buku berukuran besar dan bernilai hampir 9.000 dolar AS (atau sekitar Rp 88 juta) telah dicuri dari kotak khususnya di Creative Art Gallery di Woodstock, Oxfordshire. Seorang pria dan wanita berhasil terekam kamera CCTV tengah berusaha mengambil buku karya J.K. Rowling tersebut ketika asisten pengelola galeri sibuk dengan sekelompok pengunjung.


Geoffrey Allen, dari Kepolisian Thames Valley, mengatakan, "Buku edisi ini hanya dirilis antara 300 sampai 500 eksemplar. Pemilik buku ini sangat ingin dapat ditemukan kembali." (cmc/zet)


Sumber: www.rileks.com

Sunday, November 14, 2010

Kembali ke Masa Lalu Lewat Kota Tua

Hari Kamis, 11 November 2010 lalu kami SMP Al-Azhar Syifa Budi Cibubur - Cileungsi melakukan study tour ke Monas dan Kota Tua. Perjalanan kami awali dengan mengunjungi Monas. Sebuah monument kebanggan bagi para rakyat Indonesia yang terletak di depan Istana Negara (Kantor Presiden) di Jl. Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.

Lewat perjalanan ini kami mengetahui Monas dibangun pada tahun 1961 dengan ketinggian 132 meter. Pembangunannya merupakan ide dari presiden pertama RI, yaitu Ir. Soekarno. Keunikan Monas terdapat pada puncak bangunannya yang terdapat nyala obor yang terbuat dari perunggu seberat 14,5 ton. Nyala obor ini kemudian dilapisi dengan emas murni seberat 35 kilogram. Monas merupakan hasil karya anak bangsa yaitu F. Silaban. Namun, dalam pengerjaannya (pelaksanaan konstruksinya) dibantu oleh beberapa ahli dari Jepang dan Italia.

Monas merupakan objek wisata yang terkenal di Jakarta. Karena itu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sangat menjaga kebersihan dan keindahan disana. Pemandangan indah, lingkungan bersih dan angin semilir yang menerpa membuat kita betah berlama-lama di puncaknya.

Selanjutnya, kita mengunjungi Museum Sejarah Jakarta atau yang juga dikenal sebagai Museum Fatahillah atau Museum Batavia adalah sebuah museum yang terletak di Jl. Taman Fatahillah No. 2, Jakarta Barat dengan luas lebih dari 1.300 meter persegi.

Gedung ini dulu adalah sebuah Balai Kota (Stadhuis) yang dibangun pada tahun 1707-1710 atas perintah Gubernur Jendral Johan van Hoorn. Bangunan itu menyerupai Istana Dam di Amsterdam, terdiri atas bangunan utama dengan dua sayap di bagian timur dan barat serta bangunan sanding yang digunakan sebagai kantor, ruang pengadilan, dan ruang-ruang bawah tanah yang dipakai sebagai penjara. Tanggal 30 Maret 1974, gedung ini kemudian diresmikan sebagai Museum Fatahillah.

Di dalam gedung kita dapat melihat meriam yang dianggap mempunyai kekuatan magis yaitu meriam Si Jagur. Si Jagur terbuat dari 13 leburan meriam dan 14 sack semen. Yang didatangkan langsung dari Portugis. Bentuk jempol yang berada di belakangnya (yang seringkali membuat salah paham ini) mempunyai arti kejantanan. Konon, suami yang memegang jempolnya akan mendapat keturunan (tentu saja dari istrinya…)

Selain itu, kita juga dapat melihat patung Dewa Hermes yang asli yang tadinya terletak di perempatan Harmoni. Diantara jalan dari patung Dewa Hermes dan sumur kita dapat melihat pintu besar berwarna merah yang merupakan penjara bawah tanah (yang katanya khusus bagi para wanita).

Di dalamnya tercium bau yang sangat apak dan juga terdapat batu-batu guna mengikat tahanan. Penjara tersebut merupakan tempat menunggu bagi para tahanan sebelum di vonis. Namun, biasanya para tahanan tersebut sudah meninggal sebelum di eksekusi disebabkan penyakit yang tak jauh beda. Kalau bukan diare, disentri berarti terserang amoeba.

Museum Sejarah Jakarta juga memiliki replika prasasti Ciaruteun dari Tarumanegara. Wardrobe antik dari abad 17-19. Juga ada koleksi seperti keramik, gerabah, dll. Koleksi-koleksi ini terdapat di berbagai ruang, seperti Ruang Prasejarah Jakarta, Ruang Tarumanegara, Ruang Jayakarta, Ruang Fatahillah, Ruang Sultan Agung, dan Ruang MH Thamrin.

Di depannya (alun-alun) terdapat stadhuis plain atau tempat eksekusi atau pemenggalan para tahanan. Namun kini dijadikan sebagai arena untuk bermain sepeda Ontel. Perjalanan kembali ke masa lalu ini sangatlah bagus (walau pada akhirnya kami sangat kelelahan. Hehehe…)

Bintang Baru Jebolan Youtube

Seperti halnya Justin Bieber yang mulai terkenal ketika video musiknya booming di YouTube (karena salah seorang temannya yang bernama Scooter Braoun), Gamaliel dan Audrey pun memulai karirnya dari sekedar iseng. Pemilik nama lengkap Gamaliel Krisatya Tapiheru (20) ini mengunggah video cover-nya yang pertama pada pertengahan 2008 lalu. Ia menyanyikan lagu Save Me From Myself (Christina Aguilera). Barulah di video kedua ia mengajak duet sang adik Georgita Audrey Tapiheru (17) dalam lagu Hate That I Love You (Rihanna feat. Ne-Yo).

Selain memiliki suara yang bagus, penampilan Audrey yang imut, cuek, dan apa adanya, serta Gamal yang cool tapi terkadang konyol membuat orang yang sudah melihat video mereka terpesona.

Kurang lebih sudah 12 lagu yang mereka buat video cover (mayoritas lagu-lagu barat). Salah satunya Telephone (Lady GaGa feat. Beyonce) yang terbanyak dilihat yaitu 985.894.



Karena banyak orang mengira mereka bukan orang Indonesia, tepat pada 17 Agustus 2010 mereka mengunggah lagu Tanah Airku.

Walau sangat menguasai nada dan harmonisasi keduanya mengaku tak pernah belajar nyanyi secara formal. Namun, Papa dan Mama mereka memang aktif menyanyi sejak kecil.

Sekitar akhir Juli lalu pihak Magenta Orchestra, Poppy Hanadi, menghubungi mereka lewat Twitter untuk menjadi bintang tamu di Harmoni SCTV (20 Agustus 2010). Kepanikan melanda hingga saatnya gladi resik, Audrey merasakan tangannya terus bergetar hebat. Dia masih tak percaya bisa menyanyi disitu, sebab yang bernyanyi biasanya penyanyi professional semua. Namun, setelah naik panggung semua berjalan lancar. Lihat deh aksinya menyanyi medley bersama sang kakak di Harmoni…



Sebenarnya, beberapa bulan sebelumnya label Sony Music sudah melirik mereka dan akhirnya mereka sepakat menjalin kerja sama bersama penyanyi lain, Chantika Abigail Santoso (17). Sebelumnya, mereka tak saling kenal. Tika lah yang pertama kali menemukan mereka di YouTube.

Tika sebenarnya sudah lama ingin menjadi penyanyi tapi belum berani solo. Akhirnya mereka bareng menyanyi sampai sekarang. Saat ini mereka sedang mempersiapkan single baru yang akan keluar sebentar lagi. Tetapi, kebersamaan mereka tak mengubah status menjadi trio.

Oh iya, kalau penasaran seperti apa kolaborasi mereka bertiga, nikmati aja dulu kolaborasi mereka di YouTube dalam lagu Just Dance (Lady GaGa). Hanya dalam waktu singkat, video mereka sudah dinikmati 877.807 orang!

Friday, November 12, 2010

Justin Bieber Creates Perfume to Make Girls 'Go Crazy'

Teen pop star Justin Bieber says he is going to create a perfume that will make girls 'go crazy'. The 16-year-old is getting in touch with his feminine side and making a fragrance for girls. He told People.com: "It's for my female fans, and I want to create something that will have the girls go crazy. "Most male celebrities do male colognes for other males." The 'U Smile' singer added: "I think that me making a female fragrance is just a different idea and I think it's going to be successful, I'm just really, really excited about it - it's going to be really big." For the scent Justin teamed up with Give Back Brands, a lifestyle product organization that donates its proceeds to charity.